Pesawaran (ZTV) - Lantaran kartu BPJS milik Slamet Arifin penderita penyakit pengapuran tidak lagi terbayarkan membuat warga RT 01/RW 01, Desa Kalirejo, Kecamatan Negri Katon, Kabupaten Pesawaran ini hanya pasrah terhadap takdir...?! Kenapa tidak, Program Kesehatan yang menjadi unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Gubernur Lampung serta Bupati Pesawaran, sepertinya tidak memihak kepada dirinya (Arifin,red).
Jangan kan, perhatian serta uluran tangan pemerintah atau menjalani perawatan dari rumah sakit yang diharapkan semuanya pupus, setelah BPJS miliknya tidak lagi terbayarkan.
Dalam keadaan kondisi saat ini, Slamet Arifin hanya bisa terbaring ditempat tidur lantaran dirinya tidak bisa berjalan akibat penyakit pengapuran yang di deritanya.
Sementara, sang istri hanya pasrah dan sedih melihat kondisi sang suami, karena untuk melanjutkan pengobatan ke rumah sakit tidak memiliki uang.
Sedangkan, yang diharapka oleh wanita paruh baya ini, tak lain seorang istrinya, hanya mengandalkan uluran tangan Pemerintah.
"kami orang tidak miskin, mas tidak memiliki uang untuk meneruskan berobat terlantar tanpa ada perhatian dari Dinas Kesehatan," kata Istri kepada wak media baru-baru ini.
Ia juga mengharapkan, agar para darmawan dan pihak terkait dapat kiranya menyalurkan sedikit bantuan dana kesehatan guna penyembuhan Slamet yang bertahun-tahun menderita penyakit pengapuran.
(Zainal).
