Pringsewu – ztv.co.id – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat, tetapi juga memerlukan partisipasi aktif warga. Hal itulah yang menjadi pesan utama Camat Pagelaran Utara, NS Faseh Rahman, S.Kep., M.M., saat melakukan peninjauan pos Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan) di Pekon Sumber Bandung dan Pekon Fajar Mulya, Kabupaten Pringsewu, belum lama ini.
Dalam peninjauan tersebut, Faseh Rahman didampingi Kasubsektor Pagelaran Utara, Danposramil, dan petugas Satpol PP Kecamatan. Mereka menyapa warga yang tengah berjaga malam di pos ronda sembari memberikan dorongan agar kegiatan Siskamling tetap berjalan secara konsisten di seluruh pekon.
Menurut Faseh Rahman, Siskamling bukan hanya rutinitas ronda malam, tetapi bagian penting dari sistem sosial yang menumbuhkan rasa kepedulian, tanggung jawab, dan kebersamaan warga terhadap lingkungannya.
“Siskamling adalah cerminan gotong royong dalam menjaga keamanan. Ketika masyarakat aktif dan aparat mendukung, potensi gangguan keamanan bisa dicegah sejak dini,” ujar Faseh Rahman.
Ia menambahkan, sinergi antara masyarakat, aparat TNI–Polri, dan pemerintah daerah merupakan pondasi utama terciptanya lingkungan yang aman dan tertib. Dengan adanya komunikasi yang baik antara semua pihak, potensi gangguan keamanan, seperti pencurian atau tindak kriminal lainnya, dapat ditekan.
Camat Pagelaran Utara itu juga mengimbau seluruh pekon di wilayahnya untuk kembali menghidupkan fungsi pos ronda secara aktif. Pos ronda, kata dia, bukan hanya tempat jaga malam, melainkan pusat koordinasi sosial di tingkat desa.
“Pos ronda bisa menjadi tempat masyarakat berkumpul, berdiskusi, hingga menumbuhkan rasa kebersamaan. Dari situ muncul solidaritas dan empati sosial, yang menjadi modal besar dalam menjaga stabilitas lingkungan,” tutur Faseh Rahman.
Lebih lanjut, ia menilai keberadaan Siskamling membawa banyak manfaat langsung. Selain memperkuat keamanan, Siskamling juga membangun karakter masyarakat yang disiplin dan peduli terhadap sesama. Kegiatan ronda malam secara teratur, kata dia, dapat menciptakan kebiasaan positif dan mempererat hubungan antarwarga.
“Keamanan adalah kebutuhan bersama. Jika lingkungan aman, masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang, ekonomi bergerak, dan generasi muda tumbuh dalam suasana yang positif. Inilah bentuk pembangunan sosial yang paling mendasar,” jelasnya.
Melalui langkah itu, Kecamatan Pagelaran Utara mendorong agar Siskamling menjadi gerakan bersama, bukan sekadar kewajiban, tetapi kesadaran sosial yang tumbuh dari bawah. Dengan begitu, cita-cita mewujudkan lingkungan yang aman, tertib, dan harmonis dapat benar-benar terwujud di seluruh pekon.
(Zainal)
